Cara Merawat Baterai Menanam HP Agar Awet Di Android & iPhone

Cara Merawat Baterai Menanam HP Agar Awet Di Android & iPhone

www.teknisihp.co.id – Ponsel telah menjadi barang elektronik yang paling sering digunakan oleh banyak orang. Bahkan, permintaan smartphone lebih populer dari tahun ke tahun terus meningkat. Karena itu, produsen ponsel membuat berbagai inovasi sehingga orang tertarik.

Inovasi dilakukan berkali-kali, mulai fitur, perubahan desain, hingga terjadi perubahan total. Salah satu perubahan ada di bagian baterai. Bukan baterai baru, tetapi sistem dari baterai. Di mana baterai pertama bisa dilepas sekarang ada yang tidak bisa dengan mudah dihapus alias penanaman.

Jika demikian halnya, perawatan harus dilakukan, dan sekarang kami akan meninjau cara merawat baterai penanaman. Untuk versi terbaru, baterai yang digunakan di ponsel pintar sekarang menggunakan metode penanaman.

Selain itu, biasanya kapasitas daya baterai yang digunakan cukup besar untuk bertahan lama. Penggunaan fitur ini, dibuat menggunakan desain agar lebih tipis dari sebelumnya.

Cara Merawat Baterai Penanaman

Mendesain dari ponsel menjadi lendir atau tipis, membuat pengguna mudah dibawa. Namun, terlihat bagus ada kekurangan di dalamnya. Bagaimana tidak, penanaman baterai disebut, pengguna akan kesulitan untuk mengganti ketika itu rusak.

Nah, inilah pentingnya merawat ponsel Anda sekarang. Perawatan dilakukan secara khusus untuk kesehatan baterai ponsel Anda sendiri. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat baterai ponsel yang tidak dapat dilepas, alias menanam baterai.

1. Stop Saat Daya Tersisa 30%

Penggunaan ponsel sering membuat seseorang lupa waktu. Tak terbayangkan, mereka juga memilih sisa ponsel mereka. Kadang-kadang, mereka sering menggunakan dan mengoperasikan ponsel sampai mereka benar-benar hilang, alias hanya 0% atau mati.

Untuk penanaman baterai, jangan lakukan kebiasaan ini. Sebab, kegiatan ini hanya akan membuat baterai drop alias rusak. Jika ini terjadi pada ponsel Anda, sangat sulit untuk mengubahnya, Anda bahkan dapat memperoleh uang untuk memperbaikinya.

2. Gunakan Pengisi Daya Asli / Cas

Emang, jika Anda menggunakan barang asli akan membuat barang tersebut tahan lama dan bertahan lama. Ini juga berlaku untuk aksesori ponsel Anda dari headset, pengisi daya, dan lainnya. Karena ini terkait dengan baterai, tentu saja Anda perlu menggunakan charger asli.

Mengapa ini asli? Bantu baterai di ponsel Anda. Pengisi daya asli telah sesuai dengan kebutuhan baterai sehingga tidak menjadi masalah negatif. Jika pengisi daya palsu, ia memiliki daya yang tidak kompatibel dengan baterai yang menerima daya yang tidak benar.

3. Sudah Digunakan Jika Ponsel Mulai Panas

Penggunaan ponsel yang terlalu lama, membuat ponsel panas. Sumber panas ini dapat disuplai dari mesin atau baterai. Jika ini dijalankan terus menerus, maka dapatkah ponsel yang rusak dijadikan ponsel.

Jika ponsel Anda adalah baterai yang tidak dapat dilepas, segera lakukan tips ini. Sebab, panas pada baterai bisa membuat kondisi baterai tidak bagus. Akibatnya, jika terus – ini terus berlanjut, kerusakan tidak akan bisa dihindari lagi.

4. Cara Merawat Baterai Penanaman – Jangan Gunakan Charger Dicharger

Kami telah banyak membahas, bahwa telepon seluler dalam pengisi daya dan bekas dapat berbahaya. Bahaya yang disebabkan oleh meledak, baterai tidak bagus, kinerja ponsel menurun.

Ini sangat berbahaya, untuk ponsel yang memiliki fitur penanaman baterai. Alasannya adalah bahwa Anda telah mengganti kerusakan sehingga Anda harus membayar untuk menggantinya.

Baca juga tentang:

5. Jangan Charger HP Terlalu Panjang

Selain digunakan pada pengisi daya, ada juga sesuatu yang perlu Anda ingat untuk pengisi daya. Jangan overcharger, artinya charger ponsel terus menerus. Saat baterai sudah penuh, Anda masih menunggu hal itu terjadi. Terkait, baterai akan mudah jatuh di mana daya habis dengan cepat dan penuh. Akibatnya, penggunaan ponsel Anda akan tetap bertahan.

Nah, bagaimana Anda merawat baterai pada ponsel yang Anda gunakan apakah itu Android atau iPhone. Meskipun OS berbeda, cara mempertahankannya sama karena baterai hanya satu fungsi, yaitu menyimpan dan memberi daya. Jika Anda tidak ingin merusak baterai, lakukan tips di atas.

Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang baik dan baterai tetap prima, segera terapkan tips di atas. Anda dapat mulai melakukannya, sejak awal pembelian akan berlangsung lama. Demikian ulasan ini, semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat dan berguna.